Karena saya lebih takut mati daripada takut hidup. That's why. Enjoy your life. Live your life to the fullest. Try everything. Regret nothing.
Tuesday, February 03, 2015
To My Future Wife
Monday, February 02, 2015
Heart
Tapi aku yakin takkan pernah mampu terucap lewat kata.
Ijinkan kutuliskan lewat selembar surat.
Sunday, February 01, 2015
Kita (Aku dan Kamu)
Dimana kamu saat hujan turun tadi siang?
Ketika tetes - tetes air mengalir dari langit dan membasahi setiap manusia yang tak memiliki tempat berlindung.
Hari ini kita buka dengan mendung menutup langit, abu kelabu warnanya dan sendu rasanya.
Aku mencoba mengingat hal terakhir yang kita rencanakan bersama.
Ya, suatu perjalanan bersama mimpi - mimpi.
Bukankah seharusnya hari ini adalah harinya?
Suatu perjalanan yang sudah kita tunggu dan disiapkan oleh hati.
Lihatlah, langit sudah tak lagi menangis.
Matahari memang sudah tak tampak, senja sudah berkunjung.
Namun burung besi itu pasti masih menanti kita.
Dia tetap menunggu walaupun teman - temannya sudah terbang di atas sana.
Aku masih di sini.
Kamu juga masih di sana.
Burung besi menanti kita, bukan aku atau kamu saja.
Perjalanan ini tentang kita, bukan aku atau kamu saja.
Mimpi - mimpi yang ada adalah mimpi - mimpi kita.
Dan selamanya tetap menjadi mimpi.