Tuesday, January 24, 2012

Kota Lautan Kembang

Suatu hal yang tampak kebetulan sekali.
Saat pagi tadi berpikir ingin menulis surat cinta tentang kota, ternyata hari ini temanya tentang kota.
Pas sudah.

Kota Lautan Api. Bandung dikenal dengan nama itu karena sejarahnya dengan lautan api yang membakar setengah bagian kota saat perang kemerdekaan.
Kota Kembang. Bandung juga dikenal dengan kota kembang, bukan kembang desa yah, tapi kembang, bunga. Makanya slogan Bandung juga berhiber - Bersih, Hijau, Berbunga.

Tapi Dung (panggilan akrab ke si Bandung), semua itu sekarang hanya slogan, hanya kata - kata tak bermakna. Sama seperti julukanmu dulu Paris Van Java. Mungkin sekarang kota Paris juga menolak diasosiasikan dengan kamu.

Kamu berubah terlalu banyak, sangat - sangat berubah.
Di saat matahari mulai mengintip, sudah jarang sekali kulihat embun pagi yang membasahi dedaunan.
Saat bulan menerangi jalanan, hanya sesekali kulihat cahaya kunang - kunang di antara kehijauan.

Deru kendaraan roda dua yang lebih banyak daripada jumlah manusia dalam angkutan kota.
Keringnya tanah, rumput, aspalmu saat matahari bersinar tegak lurus diatasku.

Dan kau tetap menerima setiap langkah kaki yang menginjak tanahmu.

Berubahlah kembali, berevolusi. 
Tolong bawa kembali hijau dan dingin yang menyegarkan.

1 comment:

  1. Couldn't agree more!!! Still remember my childhood when it really freezing in the mornin... Miss it!!! Now it polluted already by Jak people ( ˘͡ -˘͡)

    ReplyDelete