Monday, January 21, 2013

(Hanya) Mimpi


"Aku memimpikannya" kataku.
"Siapa ?"
"Gadis itu" jawabku.
"Maksudmu dia ?"
"Memang dia, aku tidak memimpikan siapa - siapa lagi." balasku.
"Kenapa ? Dia tidak pernah menjadi hatimu, belum menjadi rasamu, dan tampaknya tidak akan pernah menjadi hidupmu."
"Tidak apa - apa, karena segala sesuatunya berbeda di dunia mimpi." sahutku.
"Dunia mimpi tidak akan sama dengan dunia ini.
"Di dunia mimpi aku ada bersamanya. Hanya saja untuk saat ini bersamanya adalah harapan yang mulai memudar."

Dan sebelum semua yang lama berganti dengan yang baru, bersamanya adalah sesuatu yang tak akan pernah terjadi.

No comments:

Post a Comment