Halo Jen,
tidak apa - apa. Mungkin kita harus tos
dulu sebelum aku memulai tulisan di surat ini. Ya, karena aku suka
dengan anime dan manga juga. Anime atau manga apa yang menjadi favorit
kamu ? Siapa tahu kita mempunyai kesamaan.
Oh, kamu
cemburu. Padahal aku ga bermaksud lho. Dan asal kamu tahu pipi aku ga
merah kok. Mungkin hatiku aja yang bersemu merah, tapi kamu tidak akan
tahu kan. Kamu harus menemukan hatiku dulu jika kamu ingin tahu. Kalau
kamu sudah menemukan hatiku, kabari ya apakah dia masih bersemu merah
atau dia merasa bahagia ada yang menemukannya.
Nah,
kalau begitu nanti aku tagih kecupannya ya. Bukan kok, bukan buat aku.
Kamu tenang saja, kecupannya buat tulisanku saja. Tampaknya aku tidak
sekecup-able itu. Hahaha.
Kalau kamu ke Bandung
aku akan menginterogasi kamu sampai puas, jadi nanti kamu tidak akan
sempat menanyakan pertanyaan - pertanyaan padaku. Bagaimana ? Dan
berarti aku tidak akan mati penasaran :p
Aku belum
sempat menanyakan hal ini kepadamu, bagaimana ceritanya kamu bisa suka
dengan sepak bola ? Memang sih, sekarang banyak perempuan yang suka
bola. Lumayan banyak yang benar - benar menggemari, bukan hanya sekedar
mengagumi secara fisik. Namun tidak banyak yang aku kenal. Pasti
menyenangkan ya bisa berbincang bola dengan kamu. Apalagi kalau kita
punya tim favorit yang berbeda, akan seru menonton bola saat kita
mendukung tim kita masing - masing.
Aku, pria kurus
yang hanya bisa menulis kisah sedih ? Terima kasih ya atas penilaian
jujur itu. Aku sendiri tidak menyangka. Apakah aku memang terlihat
sesendu itu ? Kalau begitu aku boleh berubah kan ? Menjadi pria gemuk
yang mau menulis kisah bahagia.
Pertanyaan terakhir kamu susah - susah gampang. Jawabanku adalah satu pertanyaan lagi.
Jen, bolehkah aku memikirkanmu ?
Mayo
No comments:
Post a Comment